tirto.id - Layanan vaksinasi corona atau Covid-19 untuk dosis pertama bakal dibuka di Kota dan Kabupaten Malang mulai 6-8 Agustus 2021. Terdapat empat vaksinasi yang bisa diakses masyarakat umum.
Lokasi pertama yaitu layanan vaksinasi yang digelar oleh pemerintah Kota Malang bekerja sama dengan Komando Armada II (Koarmada II) pada 7-8 Agustus 2021.
Vaksinasi Massal di Stadion Gajayana Dosis 1
Vaksinasi corona ini digelar di Stadion Gajayana Malang. Total jumlah dosis yang akan diberikan kepada warga Kota Malang sebanyak 25.000 dosis.
Syarat mengikuti vaksinasi corona Malang 7-8 Agustus 2021 ini yaitu:
1. Vaksinasi dibuka untuk masyarakat umum dengan usia 18 tahun ke atas;
2. Vaksin diberikan hanya untuk mereka yang sehat;
3. Dibuka untuk warga Kota Malang.
Cara daftar layanan vaksinasi dosis pertama ini yakni melakukan pendaftaran di vaksinasi.malangkota.go.id. Pendaftaran online dimulai 5 Agustus 2021 pukul 10.00 WIB. Tahapan pilihan lokasi pendaftaran yaitu:
1. Akses portal vaksinasi.malangkota.go.id;
2. Klik Daftar Vaksin;
3. Isi biodata Anda;
4. Pendaftaran selesai.
Setelah melakukan pendaftaran, silahkan Login mengunakan NIK dan password akun untuk mendapatkan nomor pendaftaran. Nomor ini bisa diprint atau di capture untuk ditunjukkan pada saat pelaksanaan vaksinasi.
Vaksinasi Mahasiswa Polinema Dosis 1
BEM bersama IKA Polinema mengajak 1000 mahasiswa untuk melakukan vaksinasi gratis pada 7-8 Agustus 2021 pukul 7-8 Agustus 2021.
Syarat mengikuti vaksinasi ini yaitu:
1. Mahasiswa Polinema;
2. Mengisi G-form;
3. Membawa KTP;
4. Membawa KTM;
5. Tidak positif Covid-19 sejak 3 bulan terakhir;
6. Dalam kondisi sehat;
7. Belum pernah vaksinasi Covid-19.
Akses google form sebelum Jumat, 6 Agustus 2021 pukul 12.00 WIB melalui link berikut: bit.ly/PendaftaranVaksinasiPolinema.
Vaksinasi Dosis 1 di Poncokusumo
Vaksinasi dosis pertama ini dibuka khusus untuk warga Kecamatan Poncokusumo. Jadwal vaksinasi yaitu 6 Agustus 2021 di Pendopo Kecamatan Poncokusumo pukul 08.00 - 11.00 WIB.
Sasaran vaksinasi dosis 1 ini yaitu:
1. Lansia dan Pralansia;
2. Masyarakat umum;
3. Anak usia 12-17 tahun.
Syarat pendaftaran vaksinasi Kecamatan Poncokusumo yaitu:
1. Membawa KTP;
2. Membawa bukti pendaftaran online;
3. Membawa pulpen sendiri.
Kuota yang tersedia sebanyak 500 yang dibagi menjadi 3 sesi
1. 08.00 - 09.00 = 170 sasaran
2. 09.00 - 10. 00 = 165 sasaran
3. 10.00 - 11.00 = 165 sasaran
Pendaftaran vaksinasi di Kecamatan Poncokusumo bisa dilakukan melalui portal vaksincovid19.malangkab.go.id dan pilih Serbuan Vaksinasi Dosis 1 Puskesmas Poncokusumo.
Vaksinasi Covid-19 Puskesmas Pakis Dosis 1
Bagi warga Kabupaten Malang, lokasi vaksinasi lain yang menyediakan dosis pertama yaitu Puskesmas Pakis. Vaksinasi ini digelar 7 Agustus 2021 pukul 08.00 - 13.00 WIB.
Syarat dan ketentuan saat vaksinasi yaitu membawa fotokopi identitas diri (KTP). Tim medis akan melakukan skrining sebelum pemberian vaksin.
Anda diimbau untuk mematuhi protokol kesehatan (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan tidak berkerumun).
Jenis Vaksin Covid-19 yang digunakan adalah Sinovac. Anda diminta datang tepat waktu sesuai tanggal dan Jam yang telah dipilih oleh pemohon.
Vaksinasi ini dibuka untuk:
1. Umum (Kelompok Umur 12-17 Tahun);
2. Umum (Kelompok Umur 18 Tahun Keatas);
3. Lansia dan Pralansia.
Pendaftaran vaksinasi di Puskesmas Pakis bisa dilakukan melalui portal vaksincovid19.malangkab.go.id dan pilih Vaksinasi Covid-19 Puskesmas Pakis.
Vaksin adalah produk biologi yang berisi antigen berupa mikroorganisme atau bagiannya atau zat yang dihasilkannya yang telah diolah sedemikian rupa sehingga aman, yang apabila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit tertentu.
Vaksinasi adalah proses di dalam tubuh sehingga seseorang menjadi kebal atau terlindungi dari suatu penyakit. Apabila suatu saat terpapar dengan penyakit tersebut maka orang tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.
Vaksin bukan obat, vaksin mendorong pembentukan kekebalan spesifik tubuh agar terhindar dari tertular virus ataupun kemungkinan sakit berat.
Editor: Iswara N Raditya
