Menuju konten utama

Daftar Lokasi Random Test Covid-19 Cegah Lonjakan Kasus Usai Mudik

Pemerintah menerapkan random test dan mandatory check sebagai upaya mencegah peningkatan kasus Covid-19 usai libur lebaran 2021.

Daftar Lokasi Random Test Covid-19 Cegah Lonjakan Kasus Usai Mudik
Foto udara sejumlah kendaraan antre saat melintasi pos pemeriksaan kesehatan arus balik di Tol Jakarta-Cikampek KM 34 B di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu (16/5/2021). Kementerian Perhubungan memprediksi arus balik pemudik untuk kembali ke Jabodetabek (Jakarta,Bogor,Depok,Tangerang,Bekasi) pada 16 sampai dengan 20 Mei 2021. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/rwa.

tirto.id - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyebutkan pemerintah menerapkan tes acak (random test) dan pemeriksaan wajib (mandatory check) sebagai upaya mencegah peningkatan kasus Covid-19 usai libur lebaran 2021. Terdapat 21 lokasi titik pengecekan random test arus balik, sedangkan mandatory check dilakukan di Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung.

"Pemerintah memberlakukan random test untuk beberapa provinsi yang menuju Jakarta di Jawa, dan ini arahan Presiden untuk memperkuat PPKM Mikro baik di tempat mereka berangkat, daerah, maupun di tempat tujuan, Jakarta," papar Airlangga dalam konferensi pers yang tayang di kanal Youtube Sekretariat Presiden pada Senin (17/5/2021).

"Kemudian khusus untuk yang dari Sumatera, dilakukan mandatory check di Pelabuhan Bakauheni, dan juga di tempat mereka berangkat. Kita berharap bahwa mereka yang masuk ke Jawa terutama dari wilayah yang naik (jumlah kasus positif) sudah aman dari Covid," tambahnya.

Berdasarkan monitoring Kementerian Perhubungan (Kemenhub), potensi terjadinya lonjakan arus balik diprediksi pada H+2 Lebaran (Minggu, 16 Mei) dan H+7 (Jumat, 21 Mei), terutama untuk moda transportasi darat.

Terkait perkembangan Covid-19 mingguan, tercatat kasus aktif di 15 provinsi meningkat, terutama di sebagian besar Provinsi di Pulau Sumatera. Secara keseluruhan provinsi dengan kasus aktif Covid-19 meningkat adalah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Kep. Bangka Belitung, DKI Jakarta, Maluku, Banten, NTB, Maluku Utara, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan dan Gorontalo.

Dengan potensi lonjakan arus balik dan tren peningkatan kasus aktif di 15 provinsi tersebut, pemerintah berupaya mewaspadai potensi terjadinya peralihan lonjakan kasus saat terjadi mobilitas penduduk usai libur Lebaran 2021.

Dikutip dari laman Kemenko Ekonomi, random test dan mandatory check sudah diberlakukan sejak Sabtu, 15 Mei 2021.

Sesuai dengan SE Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021, mandatory-check Covid-19 diterapkan atas Dokumen Rapid Test-PCR, Swab-Test Antigen, dan GeNose di Pelabuhan Bakauheni untuk semua pelaku perjalanan.

Mandatory-Check Covid-19 dilakukan untuk arus balik dari berbagai wilayah di Pulau Sumatera ke Jakarta melalui penyeberangan Bakauheni – Merak. Tes wajib ini akan dilakukan di Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung.

Sementara itu, random-test Covid-19 dilakukan untuk arus pergerakan masyarakat dari Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Barat menuju Jakarta. Tes acak ini akan diterapkan baik untuk pergerakan melalui jalan tol maupun melalui jalan nasional.

Pengecekan Random-Test Covid-19 dengan Rapid Test-Antigen dilakukan di sekitar 21 lokasi titik di semua provinsi Pulau Jawa menuju Jakarta. Daftar lokasinya dapat dibagi ke dalam 2 kelompok besar sebagai berikut.

Jalan Tol Trans-Jawa yang dikelola Jasa Marga (dari Timur menuju Jakarta)

Untuk jalur di atas terdapat 18 lokasi random test, yang meliputi 13 lokasi di Rest-Area Jalan Tol, 4 lokasi di Pintu Masuk Tol Utama, dan 1 lokasi di eks Gerbang Tol Cikarang Utama KM.31.

Jalan Tol Jakarta-Merak (dari Barat menuju Jakarta)

Untuk rute di atas, terdapat 3 lokasi, yaitu 2 lokasi di Rest-Area KM.45 dan KM.68, dan 1 lokasi di Pintu Masuk Tol Cikupa.

Sementara itu, untuk tes acak Covid-19 di jalan nasional, sejauh ini diterapkan di 4 lokasi. Jumlah lokasi tes akan disesuaikan dengan perkembangan kondisi di lapangan berdasarkan laporan dari Ditlantas Polda setempat.

Daftar lokasi random test Covid-19 di Jalan Nasional adalah sebagai berikut.

  • Jembatan Timbang Balonggandu, Karawang - Jabar
  • Pos Tegal Gubug di Susukan, Cirebon – Jabar;
  • antara Indramayu – Jatibarang,
  • antara Sukabumi – Cianjur arah ke Jakarta.

Terkait jumlah pemudik yang keluar dari Jakarta, Airlangga menyebutkan terdapat sekitar 1,5 juta orang, dengan rincian ke Sumatera mencapai 440 ribu orang, sedangkan yang mudik di Jawa sekitar 1.023.290 orang.

"Inilah yang dalam 2 minggu ke depan kita monitor, dan mudah-mudah tidak menimbulkan kasus (Covid-19)," pungkas Airlangga.

Seseorang dapat tertular Covid-19 dari orang lain melalui percikan-percikan dari hidung atau mulut ketika yang terinfeksi batuk, bersin, bahkan berbicara.

Pencegahan penularan dapat dilakukan dengan 3M, yaitu memakai masker dengan benar, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, juga mencuci tangan dengan sabun. Selain itu, terdapat program 3T (testing, tracing, dan treatment) oleh pemerintah di samping vaksinasi Covid-19 yang terus digalakan.

Banner BNPB Info Lengkap Seputar Covid19

Banner BNPB. tirto.id/Fuad

Baca juga artikel terkait KAMPANYE COVID-19 atau tulisan lainnya dari Fitra Firdaus

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Fitra Firdaus
Editor: Iswara N Raditya