Menuju konten utama

Contoh Soal "Sifat Kimia Unsur Transisi Periode 4" dan Jawaban

Berikut adalah contoh soal materi sifat unsur-unsur transisi periode 4 beserta jawaban.

Contoh Soal
ilustrasi simbol di tabel periodik kimia. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Dalam tabel periodik unsur-unsur kimia, unsur golongan transisi periode 4 terletak di blok d.

Unsur golongan transisi tersebut semuanya berbentuk logam, sehingga biasa disebut juga golongan logam transisi periode 4.

Unsur transisi sendiri menurut Modul Kimia SMA Kemdikbud Kelas XII, adalah unsur-unsur yang konfigurasi elektronnya berakhir pada subkulit d dan subkulit f.

Jika unsur transisi memiliki elektron berakhir pada subkulit d maka termasuk dalam unsur transisi luar, jika unsur transisi tersebut memiliki elektron berakhit pada subkulit f maka termasuk dalam unsur transisi dalam.

Unsur-unsur transisi periode 4 terdiri dari Scandium (Sc), Titanium (Ti), Vanadium (V), Kromium (Cr), Mangan (Mn), Besi (Fe), Nikel (Ni), Tembaga (Cu), Seng (Zn), dan Kobalt (Co). Berikut adalah penjelasan dari masing-masing unsur.

1. Scandium (Sc)

Unsur atau logam ini ditemukan pada mineral torvetit dan dibuat dengan elektrolisis cairan ScCl3 dengan klorida-klorida lain. Unsur ini biasanya dipadukan dengan alumunium untuk dipakai pada industri aeroangkasa.

2. Titanium (Ti)

Unsur ini ditemukan pada mineral rutil pada bijih besi sebagai ilmenit dan ferrotitanate. UNsur ini juga terdapat pada karang, silikat, bauksit, batubara, dan tanah liat. Titanium biasa dipakai untuk badan pesawat terbang dan pesawat supersonik.

3. Vanadium (V)

Unsur ini terdapat pad asenyawa karnotit dan vanadinit. Logam ini biasa digunakan untuk membuat peralatan dengan kekuatan dan kelenturan tinggi seperti pegas mobil atau alat mesin berkecepatan tinggi.

4. Kromium

Logam ini ditemukan pada krommit dan sejumlah kecil kromoker. Krom dibuat dengan jalan mereduksi Cr2O3 dengan logam aluminium. Logam sering digunakan untuk mengeraskan baja, pembuatan baja tahan karat hingga logam campuran yang bermanfaat.

5. Mangan (Mn)

Mangan biasa ditemukan pada pirulosit dan rodoroksit. MAngan dibuat dengan mereduksi MnO2 dengan campuran besi oksida dan karbon. Unsur ini dipakai pada produksi baja saat pemurnian besi.

6. Besi (Fe)

Besi biasa ditemukan dalam wujud bijih besi seperti hematite, siderite, dan magnetite. Besi didapatkan dari bijih besi dengan cara mereduksi bijih dalam tungku.

7. Nikel (Ni)

Nikel biasa ditemui sebagai senyawa seperti sulfida, arsen, dan silikat. Nikel biasa digunakan untuk aliase seperti pada baja stainless, monel, alnico, dan nikrom.

8. Tembaga (Cu)

Tembaga diperoleh dari bijih kalkopirit CuFeS2 melalui tahapan pengapupngan, pemanggangan, reduksi, dan elektrolisis. Tembaga biasa digunakan sebagai kabel jaringan listrik atau campuran untuk bahan pipa ledeng.

9. Seng (Zn)

Unsur ini bisa ditemukan di alam sebagai senyawa sulfida. Logam ini didapatkan dari memanggang seng zulfida lalu oksida seng direduksi dengan karbon pijar. Seng biasa digunakan dalam pelapisan besi dan baja.

10. Kobalt (Co)

Kobalts dapat ditemukan di alam sebagai arsenda dari Fe, Co, Ni, dan dikenal sebagai smaltit, kobaltit, dan eritrit. Kobalt biasa dipakai dalam pembuatan alnico dengan campuran besi, nikel, dan logam lain.

Sifat Kimia Unsur Transisi Periode 4

Berikut adalah 2 sifat kimia dalam golongan transisi periode 4 beserta penjelasannya.

1. Unsur-unsur transisi periode 4 memiliki harga potensial elektroda negatif kecuali Cu. artinya logam-logam ini dapat larut dalam asam, kecuali tembaga.

2. Semua unsur transisi tersebut dapat membentuk ion kompleks atau suatu struktur di mana kation logam dikelilingi oleh dua atau lebih anion atau molekul netral yang disebut ligan.

Contoh Soal Sifat Kimia Unsur Transisi Periode 4 dari Kemendikbud

Berikut ini adalah contoh soal sifat kimia unsur transisi periode 4, yang dikutip dari laman Kemendikbud.

1. Beberapa sifat unsur sebagai berikut

(1) membentuk senyawa berwarna

(2) titik leburnya rendah

(3) dapat membentuk ion kompleks

(4) diamagnetik

(5) mempunyai berbagai macam bilangan oksidasi

Sifat unsur transisi periode keempat ditunjukkan oleh....

A. 1,3 & 5

B. 1,2 & 3

C. 1,4 & 5

D. 2,4 & 5

E. 3, 4 & 5

Jawaban: A

2. Senyawa unsur-unsur transisi periode keempat pada umumnya berwarna. Hal ini disebabkan karena....

A. orbital d-nya terisi penuh

B. orbital d-nya tidak terisi

C. pengisisan terakhir pada orbital d

D. bersifat paramagnetic

E. Elektron dalam keadaan berpasangan

Jawaban: C

3. Berikut ini merupakan fungsi dari unsur transisi periode keempat.

(1) Bahan pelapis besi

(2) Penghantar Listrik

(3) Bahan bangunan

(4) Bahan penguat

(5) Bahan agar menjadi bercahaya

Yang merupakan fungsi dari titanium adalah....

A. 1 dan 2

B. 2 dan 3

C. 3 dan 4

D. 4 dan 5

E. 1 dan 5

Jawaban: D

4. Urutan yang benar pada proses pengolahan tembaga dari bijih tembaga adalah....

A. Elektrolisis-reduksi-pemekatan-pemanggangan

B. Reduksi-elektrolsiis-pemanggangan-pemekatan

C. Pemekatan-reduksi-pemanggangan-elektrolisis

D. Pemanganggan-reduksi-pemekatan-elektrolisis

E. pemekatan-pemanggangan-reduksi-elektrolisis

Jawaban: E

5. Berdasarkan perbedaan sifat unsur maka seng dapat digunakan sebagai logam pelindung karena dengan udara …

A. Tidak dapat bereaksi

B. Membentuk seng oksida

C. Membentuk seng karbonat basa

D. Membentuk seng hidroksida

E. Membentuk asam zinkat

Jawaban: B

Baca juga artikel terkait TABEL PERIODIK UNSUR atau tulisan lainnya dari Muhammad Iqbal Iskandar

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Muhammad Iqbal Iskandar
Penulis: Muhammad Iqbal Iskandar
Editor: Yulaika Ramadhani