Menuju konten utama

Ciri-Ciri Pelaku dan Korban Bullying yang Harus Diketahui Ortu

Berikut ini ciri-ciri pelaku bullying dan korban bullying yang harus diketahui orang tua.

Ciri-Ciri Pelaku dan Korban Bullying yang Harus Diketahui Ortu
Guru dan siswa mengikuti kampanye anti kekerasan anak dalam Deklarasi Anti Bullying di SMPN 6 Klaten, Jawa Tengah, Kamis (7/12/2017). ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

tirto.id - Bullying adalah pola perilaku yang meresahkan. Sebagai orang tua, Anda perlu mengetahui berbagai elemen penting dari pola perilaku dari insiden yang bukan terjadi sekali-kali saja, tapi sudah sering menghantui anak-anak ini.

Menurut Unicef, bullying dapat diidentifikasi melalui tiga karakteristik; disengaja (untuk menyakiti), terjadi secara berulang-ulang, dan ada perbedaan kekuasaan.

Secara umum, anak laki-laki lebih mungkin mengalami bullying fisik, sedangkan anak perempuan lebih sering mengalami bullying secara psikologis, walaupun keduanya cenderung saling berhubungan.

Sementara, anak-anak yang kerap melakukan bullying biasanya berasal dari status sosial, atau posisi kekuasaan yang lebih tinggi, misalnya anak yang tubuhnya lebih besar, lebih kuat, atau dianggap populer.

Kemudian, anak-anak yang paling rentan terkena risiko bullying adalah anak-anak yang berasal dari masyarakat yang terpinggirkan, berasal dari keluarga berpenghasilan rendah, berpenampilan atau memiliki ukuran tubuh yang berbeda, penyandang disabilitas, atau anak-anak migran dan pengungsi.

Beberapa dampak psikologis yang bisa ditimbulkan dari bullying, seperti dilansir dari laman RSJD Dr. Amino Gondohutomo, adalah:

  • Anak menjadi lebih pendiam dari biasanya
  • Menarik diri dari pergaulan dan keluarga
  • Prestasi di sekolah menurun
  • Merasa tidak berharga
  • Tidak mau berangkat ke sekolah
  • Jika sudah sangat parah bisa jadi anak akan melukai diri sendiri (self-harm)
  • Melakukan percobaan bunuh diri

Ciri-ciri Korban Bullying

Supaya dapat segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan jika anak Anda menjadi korban bullying, berikut adalah ciri-ciri korban bullying, seperti dilansir dari National Centre Against Bullying (NCAB):

1. Ciri-ciri secara emosi dan perilaku

  • Perubahan pola tidur
  • Perubahan pola makan
  • Sering menangis atau marah
  • Perubahan suasana hati
  • Merasa sakit di pagi hari
  • Menarik diri atau mulai gagap
  • Menjadi agresif dan tidak masuk akal
  • Tidak mau membicarakan mengapa ia berubah
  • Mulai mengincar saudara kandung
  • Terus-menerus 'kehilangan' uang atau mulai mencuri
2. Ciri-ciri fisik

  • Memiliki memar, luka, goresan yang tidak dapat dijelaskan
  • Pulang membawa barang atau pakaian yang hilang atau rusak
  • Pulang dengan rasa lapar
3. Ciri-ciri korban bullying di sekolah

  • Tidak mau pergi ke sekolah
  • Mengubah rute mereka ke sekolah atau takut berjalan kaki ke sekolah
  • Tidak mau sekolah naik bus/trem/kereta
  • Nilai sekolah mulai turun
4. Ciri-ciri bullying lainnya

  • Sering menyendiri atau dikeluarkan dari kelompok pertemanan di sekolah
  • Sering menjadi sasaran ejekan, peniruan, atau ejekan di sekolah
  • Tidak dapat berbicara di kelas dan tampak tidak aman, atau selalu merasa ketakutan

Ciri-ciri Pelaku Bullying

Sementara itu, berikut adalah ciri-ciri pelaku bullying yang juga harus Anda ketahui, seperti dilansir dari Very Well Family.

  1. Cenderung sangat impulsif
  2. Memiliki masalah dalam memanajemen kemarahan
  3. Cenderung controlling, daripada memimpin
  4. Cenderung mudah frustasi dan mudah merasa kesal
  5. Kurang empati, serta tidak simpatik terhadap kebutuhan atau keinginan orang lain
  6. Cenderung menyalahkan korban bullying dengan mengatakan hal-hal seperti, "Jika anak culun (geek) itu tidak terlihat begitu bodoh, saya tidak perlu memukulnya."
  7. Sulit untuk mengikuti aturan
  8. Tidak terlalu hormat pada otoritas
  9. Cenderung memandang kekerasan secara positif, ia melihat kekerasan sebagai bentuk hiburan atau cara yang baik untuk memenuhi kebutuhan
  10. Biasanya secara fisik lebih kuat dari anak-anak lain (hal ini sangat umum terjadi pada anak laki-laki yang suka membully)
  11. Biasanya dianggap populer (hal ini sangat umum pada anak perempuan yang suka membully).

Baca juga artikel terkait BULLYING atau tulisan lainnya dari Lucia Dianawuri

tirto.id - Gaya hidup
Kontributor: Lucia Dianawuri
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Dhita Koesno