Menuju konten utama

Cegah COVID-19, 17.000 Tahanan di India akan Dibebaskan Bersyarat

Sebanyak 17.000 tahanan dari 35.000 orang narapidana di penjara-penjara India akan dibebaskan secara bersyarat untuk mencegah COVID-19.

Cegah COVID-19, 17.000 Tahanan di India akan Dibebaskan Bersyarat
ilustrasi narapidana dalam penjara [foto/shutterstock]

tirto.id - Sebanyak 17.000 tahanan dari total 35.000 narapidana di Maharashtra, India akan bebas secara bersyarat demi mencegah laju penyebaran COVID-19.

Menteri Dalam Negeri India Anil Deshmukh pada Selasa menyatakan, dari jumlah tersebut, 5.000 narapidana mati telah dibebaskan.

"Keputusan pemerintah mendekati 185 narapidana yang terindikasi terjangkit virus corona di Penjara Arthur Road di Mumbai," kata Deshmukh seperti dilansir dari The Wire, Rabu (13/5/2020).

Sebelumnya, sebuah komite berkekuatan tinggi yang ditunjuk oleh pemerintah Maharashtra memutuskan untuk sementara waktu membebaskan sekitar 50 persen dari total tahanan ke penjara-penjara di seluruh negara bagian setelah pandemi COVID-19.

Dalam sebuah pesan video di Twitter, Deshmukh mengatakan, ada 185 narapidana di Penjara Arthur Road yang dikonfirmasi COVID-19 dan mereka sedang dirawat saat ini.

Alasan Pembebasan Tahanan India

"Mengapa Kementerian Dalam Negeri mengambil keputusan besar untuk membebaskan 17.000 dari sekitar 35.000 tahanan di penjara Maharashtra [setelah diterjemahkan]," ujar Desmukh melalui akun resminya.