Ramadhan 2023

Cara & Niat Mengirim Doa Al Fatihah untuk Orang Meninggal Latin

Kontributor: Beni Jo, tirto.id - 11 Mar 2023 18:58 WIB
Dibaca Normal 3 menit
Berikut ini bacaan niat mengirim doa Al Fatihah untuk orang meninggal tulisan latin beserta tata caranya.
tirto.id - Orang yang sudah meninggal tidak bisa menambah amal dan pahala untuk dirinya sendiri. Namun, kerabat yang masih hidup bisa mengirimkan doa kepada almarhum. Berikut cara dan bacaan niat mengirim doa Al Fatihah untuk orang meninggal tulisan latin.

Penjelasan terkait doa untuk orang mati telah dijelaskan dalam hadis riwayat Muslim, Abu Dawud, dan Nasa’i.

"Apabila manusia meninggal dunia, terputuslah segala amalannya, kecuali dari tiga perkara, yakni sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat atau anak shaleh yang mendoakannya,"


Doa menjadi salah satu hadiah yang bisa dikirimkan kepada orang yang sudah meninggal. Bacaan di dalam Al-Qur'an termasuk beberapa surah pendek merupakan doa yang bisa dihadiahkan untuk mereka. Sebagaimana dilansir NU Online, dalam kitab Fathul Qadir yang menukil hadis riwayat Sahabat Ali karramallahu wajhah, Rasulullah saw. bersabda:

"Barangsiapa melewati pemakaman kemudian ia membaca surat Al-Ikhlas sebanyak sebelas kali yang pahalanya dihibahkan kepada semua orang yang sudah meninggal dunia di pemakaman itu, maka ia akan mendapatkan pahala sebanyak jumlah orang yang dimakamkan di pemakaman itu."

Selain surah Al Ikhlas, pahala bacaan surah Al Fatihah juga bisa dihadiahkan untuk orang yang sudah meninggal. Penjelasan ini kemudian diperkuat lewat sabda Rasulullah lainnya yang disampaikan oleh Abu Huroiroh.

"Barangsiapa memasuki komplek pemakaman kemudian ia membaca surah Al-Fatihah, lalu surah Al-Ikhlas, lalu surah At-Takatsur, kemudian ia mengatakan bahwa saya memberikan pahala bacaan tersebut kepada para ahli kubur dari kalangan orang mukmin laki-laki dan perempuan, maka mereka semua para ahli kubur akan mendapatkan pertolongan dari Allah SWT,"

Di kalangan ulama memang ada perbedaan pendapat terkait hukum doa Al Fatihah yang diberikan untuk orang yang sudah meninggal. Beberapa kalangan menganggap sebagai masalah khilafiyah atau diperselisihkan.

Menurut keterangan Suara Muhammadiyah, Imam Ahmad bin Hambal mengatakan pahala bacaan Al-Quran, termasuk surah al-Fatihah bisa sampai kepada orang yang meninggal. Sementara itu, Imam Malik dan Imam Syafi’i mempunyai pendapat lain. Mereka menganggap hal itu tidak bisa sampai.


Cara & Niat Kirim Doa Al Fatihah Tulisan Latin-Arab


Untuk mengirim doa Al Fatihah bagi orang yang sudah meninggal, berikut adalah cara dan bacaan niatnya dalam bentuk latin dan terjemahan.

Doa Untuk Bapak

"Khushuushon ilaa ruuhi abii ... (sebut namanya) bin ... (sebut nama ayahnya). Allahumaghfir lahu warhamhu wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu, lahul faatihah,"

Terjemahan: "Terkhusus untuk ruhnya ayahku ... (sebut namanya) putranya ... (sebut nama papanya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."


Doa Untuk Ibu

"Khushuushon ilaa ruuhi ummii ... (sebut namanya) binti ... (sebut nama ayahnya). Allahumaghfir lahaa warhamhaa wa ‘aafihaa wa’fu ‘anhaa, lahal faatihah,"

Terjemahan:"Terkhusus untuk ruhnya ibuku... (sebut namanya) putrinya ... (sebut nama ayahnya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah,"


Doa Untuk Suami

"Khushuushon ilaa ruuhi zaujii ... (sebut namanya) bin ... (sebut nama ayahnya). Allahumaghfir lahu warhamhu wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu, lahul faatihah,"

Terjemahan:"Terkhusus untuk ruhnya suamiku (sebut namanya) ... putranya ... (sebut nama ayahnya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah,"


Doa Untuk Istri

"Khushuushon ilaa ruuhi zaujatii ... (sebut namanya) binti ... (sebut nama ayahnya). Allahumaghfir lahaa warhamhaa wa ‘aafihaa wa’fu ‘anhaa, lahal faatihah,"

Artinya: "Terkhusus untuk ruhnya istriku ... (sebut namanya) putrinya ... (sebut nama ayahnya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah,"


Doa Untuk Anak Laki-Laki

"Khushuushon ilaa ruuhi ibnii ... (sebut namanya). Allahumaghfir lahu warhamhu wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu, lahul faatihah,"

Artinya: "Terkhusus untuk ruhnya putraku ... (sebut namanya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah,"


Doa Untuk Anak Perempuan

"Khushuushon ilaa ruuhi ibnati ... (sebut namanya). Allahumaghfir lahaa warhamhaa wa ‘aafihaa wa’fu ‘anhaa, lahal faatihah,"

Artinya: "Terkhusus untuk ruhnya putriku ... (sebut namanya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."


Doa Untuk Orang Lain

"Khushuushon khususon ila ruhi ... (sebut namanya). Allahumaghfir lahaa warhamhaa wa ‘aafihaa wa’fu ‘anhaa, lahal faatihah,"

Artinya: "Terkhusus untuk ruhnya ... (sebut namanya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."


Bacaan Surah Al Fatihah


Setelah membaca doa di atas, bisa dilanjutkan dengan melafalkan surah Al-Fatihah yang terdiri dari 7 ayat. Berikut adalah bacaan surah Al-Fatihah dalam bentuk bahasa Arab, latin, dan terjemahannya:

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ ١

Latin: bismillāhir-raḥmānir-raḥīm

Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,"

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ ٢

Latin: al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn

Artinya: "Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam,"

الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ ٣

Latin: ar-raḥmānir-raḥīm

Artinya: "Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,"

مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ ٤

Latin: māliki yaumid-dīn

Artinya: "Pemilik hari Pembalasan,"

اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ ٥

Latin: iyyāka na’budu wa iyyāka nasta’īn

Artinya: "Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan,"

اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَۙ ٦

Latin: ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm

Artinya: "Bimbinglah kami ke jalan yang lurus,"

صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ ࣖ ٧

Latin: ṣirāṭallażīna an’amta ‘alaihim gairil-magḍụbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn

Artinya: "(yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) orang-orang yang sesat."


Baca juga artikel terkait RAMADHAN 2023 atau tulisan menarik lainnya Beni Jo
(tirto.id - Sosial Budaya)

Kontributor: Beni Jo
Penulis: Beni Jo
Editor: Muhammad Fadli Nasrudin Alkof

DarkLight