Menuju konten utama

Cara Citilink Cegah Antrean Panjang Jelang Penerapan Tarif Bagasi

"Kita juga ada persiapan di Airport tidak boleh terjadi antrean atau layanan di bagasi ini. Karena penumpang harus berbayar di situ," kata Juliandra.

Cara Citilink Cegah Antrean Panjang Jelang Penerapan Tarif Bagasi
Citilink Indonesia menyambut pesawat Airbus A320 yang ke-50 Siapkan Ekspansi Regional 2018. tirto.id/AIRBUS/Citilink

tirto.id - Sejumlah maskapai mengumumkan rencana pengenaan tarif pada bagasi. Salah satunya adalah maskapai berbiaya hemat (low cost carrier/LCC) Citilink Indonesia.

Jelang penerapan tersebut, manajemen menyiapkan sejumlah upaya agar ketika pengenaan bagasi berbayar, tidak terjadi antrean terlalu panjang untuk mendapat pelayanan pembayaran setiap bagasi yang dibawa. Salah satunya dengan menyiapkan jalur khusus untuk pembayaran bagasi.

"Kita juga ada persiapan di Airport tidak boleh terjadi antrean atau layanan di bagasi ini. Karena penumpang harus berbayar di situ," kata Direktur Utama PT Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo di Penang Bistro, Jakarta Selasa (15/1/2019)

Selain itu, manajemen Citilink juga akan memberikan pengumuman agar calon penumpang mempersiapkan diri saat ingin melakukan penerbangan dengan pesawat mereka.

Harapannya, ada perubahan perilaku pada penumpang pesawat agar tidak membawa barang berlebihan yang dapat meningkatkan beban biaya.

"Ketiga adalah campaign (promosi). Itu diberi waktu dua minggu, edukasi harus berjalan kepada penumpang, campaign dilakukan. Agar calon penumpang dan publik tau ada perubahan layanan Citilink (dari bagasi gratis menjadi berbayar)," ujar dia.

Baca juga artikel terkait BAGASI BERBAYAR atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Alexander Haryanto