Menuju konten utama

Cara Alami untuk Atasi Alergi di Kulit Hingga Sinus pada Anak

Beberapa cara alami untuk mengatasi alergi pada anak.

Cara Alami untuk Atasi Alergi di Kulit Hingga Sinus pada Anak
ilustrasi alergi dingin. FOTO/iStock

tirto.id - Akibat daya tahan tubuh yang masih lemah, anak-anak rentan terkena alergi dibanding orang dewasa. Pada dasarnya ada beragam pemicu alergi pada anak, seperti makanan, udara, dan bahan kimia tertentu yang mengenai tubuh si kecil. Selain itu, risiko alergi pada anak bisa lebih tinggi jika kedua orangtuanya memiliki riwayat alergi.

American Academy of Pediatric menjelaskan, alergi bisa terasa seperti pilek, dan gejalanya pun mirip, berupa hidung tersumbat atau mata gatal, dan bersin. Beberapa anak mungkin juga mengalami sakit kepala atau kelelahan. Gejala alergi bisa menghalangi anak untuk bersenang-senang, bahkan bisa tidak masuk sekolah.

Cara paling efektif untuk mencegah reaksi alergi adalah dengan menghindari alergen atau pemicunya. Akan tetapi anak-anak kadang tidak bisa dikontrol, maka selain obat dari dokter, berikut beberapa bahan dan cara alami yang bisa digunakan sebagai pereda alergi seperti dilansir Healthlie.

1. Alergi pada kulit

Krim dan lotion antihistamin tersedia di banyak toko obat. Beberapa solusi lain juga dapat membantu meredakan gejala kulit. Misalnya, untuk membantu mengobati dermatitis, mandi atau siram dengan air hangat dan sabun lembut di daerah alergi. Kemudian pertimbangkan untuk mengoleskan gel lidah buaya atau krim calendula.

Namun, perlu diketahui beberapa orang juga bisa peka terhadap bahan dalam produk ini. Jika kulit anak kering, krim atau salep pelembab bebas aroma dapat membantu. Untuk meredakan gatal-gatal, oleskan kain basah yang dingin ke area tersebut. Memasukkan soda kue atau oatmeal ke dalam air mandi anak juga memberikan efek menenangkan kulit.

2. Alergi pada pernapasan

Mungkin sulit bagi anak atau orang tua untuk menghindari alergen di udara. Akan tetapi beberapa cara alami bisa dilakukan seperti menghirup uap dari semangkuk air panas, hal itu dapat membantu membersihkan sinus yang tersumbat.

Beberapa orang juga percaya, membilas hidung juga dapat mengtasi alergi pada pernasapan. Dalam prosedur ini, gunakan neti pot atau perangkat lain untuk membersihkan rongga hidung anak dengan air. Lakukan ini pada anak yang sudah cukup besar.

3. Alergi pada pencernaan

Jika anak mengalami diare, minta mereka untuk makan makanan hambar, misalnya nasi, roti bakar, pisang, dan apel. Penting juga untuk tetap minum air putih dan menjaga agar tidak dehidrasi. Jika anak merasa mual, minta mereka mereka untuk beristirahat dan diam. Singkirkan aroma yang kuat yang mungkin membuat perut mereka lebih buruk, seperti lilin atau penyegar udara.

Selain cara-cara di atas, jangan lupa untuk memberitahu sekolah anak jika anak tersebut memiliki alergi tertentu. Jika anak menderita asma atau alergi parah, berikan salinan rencana tindakan anak kepada perawat sekolah atau kantor administrasi. Beberapa sumber alergi di sekolah menurut American College of Allergy, Asthma & Immunology adalah:

  • Hewan peliharaan sekolah. Hewan berbulu di sekolah dapat menyebabkan masalah bagi anak-anak yang alergi. Jika anak memiliki gejala alergi atau asma saat di sekolah termasuk batuk, sulit bernapas, ruam, pilek atau bersin, itu bisa jadi berasal dari hewan peliharaan milik sekolah.
  • Pendidikan jasmani. Olahraga bisa menjadi penyebab asma anak kambuh.
  • Iritasi debu. Di sekolah, anak-anak dengan masalah alergi mungkin perlu duduk jauh dari tempat berdebu di sekolah seperti gudang atau tempat penyimpanan alat kebersihan.

Baca juga artikel terkait OBAT ALAMI atau tulisan lainnya dari Febriansyah

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Febriansyah
Penulis: Febriansyah
Editor: Dipna Videlia Putsanra