tirto.id - Ledakan bom terjadi di Pos Pengamanan (Pospam) Tugu Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah pada Senin malam (3/6/2019) sekitar pukul 23.00 WIB.
Lokasi ledakan itu di sekitar simpang tiga Tugu Kartasura yang menjadi titik pertemuan jalur lalu lintas arah Solo-Yogya dan Solo-Semarang.
Kepolisian belum memberikan keterangan resmi mengenai kejadian ini. Berdasar laporan KompasTV dari lokasi kejadian, polisi melakukan sterilisasi di lokasi ledakan dan melarang warga mendekat.
Sementara itu, dalam wawancaranya bersama KompasTV, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku menerima informasi bahwa terduga pelaku peledakan bom itu dalam kondisi terluka dan belum tewas usai kejadian.
Menurut dia, terduga pelaku sedang menjalani perawatan. Namun, ia belum tahu tempat terduga pelaku dirawat.
“Saya belum tahu informasinya [dirawat di mana],” ujar Ganjar.
“Aparat sedang bekerja [...]. Pelaku belum meninggal,” tambah dia.
Ganjar menambahkan dirinya belum menerima informasi adanya korban jiwa maupun korban luka selain terduga pelaku akibat kejadian ini.
Berdasarkan video yang beredar di media sosial maupun siaran langsung di televisi, memang tidak terlihat kerusakan berarti di Pospam Tugu Kartasura usai terjadi ledakan.
Ganjar berharap kepolisian bisa segera mengungkap pelaku dan mengidentifikasi motifnya. Ia juga mengimbau masyarakat tetap tenang dan membiarkan polisi bekerja dengan tidak mendekati area lokasi ledakan.
Ganjar pun meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan gambar maupun video kejadian ledakan itu di media sosial.
Apabila ada hal-hal yang mencurigakan, ia mengimbau warga segera melaporkan kepada pemerintah setempat, polri maupun TNI agar bisa disikapi dengan cepat.
Editor: Agung DH
