Menuju konten utama

BNPB Kucurkan Dana Rp1 Miliar untuk Posko Banjir di Sentani

Banjir bandang di Sentani, Jayapura telah menyebabkan puluhan orang meninggal dunia. BNPB turun tangan untuk aktivasi posko darurat.

BNPB Kucurkan Dana Rp1 Miliar untuk Posko Banjir di Sentani
Sejumlah warga dan petugas mencari korban banjir bandang di reruntuhan bangunan di Kali Pos Tujuh, Sentani, Jaya Pura, Papua, Senin (18/3/2019). ANTARA FOTO/Zabur Karuru

tirto.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengucurkan dana siap pakai sebesar Rp1 miliar untuk aktivasi posko di wilayah terdampak banjir bandang Sentani, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua.

"Kemarin (17/3/2019) pagi tim reaksi cepat BNPB mendahului untuk menuju lokasi, untuk mendampingi penanganan darurat. Rencananya begitu tiba di sana BNPB akan memberikan bantuan dana siap pakai untuk operasional aktivasi posko," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho di Graha BNPB, Senin (18/3/2019).

Ia mengatakan, BNPB bersama BPBD Jayapura mendampingi pemerintah daerah setempat untuk mengaktivasi posko dan mulai kemarin juga telah ditetapkan masa tanggap darurat selama 14 hari.

Selain bantuan dana siap pakai, BNPB juga telah memberikan bantuan logistik dan peralatan untuk membantu proses rehabilitasi wilayah terdampak.

"Kebutuhan mendesak yang saat ini diperlukan adalah makanan siap saji, selimut, air bersih, obat-obatan, pakaian, terpal, peralatan memasak, dan alat berat," ujarnya.

Hingga 18 Maret 2019 pukul 15.00 WIB, banjir bandang yang terjadi di Sentani, Jayapura, Papua pada Sabtu (16/3) pukul 21.30 waktu setempat telah menyebabkan 79 jiwa meninggal dunia dan 43 jiwa belum ditemukan. 72 korban meninggal teridentifikasi di Kabupaten Jayapura, sisanya berada di Kota Jayapura.

Baca juga artikel terkait BANJIR SENTANI atau tulisan lainnya dari Alfian Putra Abdi

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Alfian Putra Abdi
Penulis: Alfian Putra Abdi
Editor: Agung DH