Menuju konten utama

Banggar DPR: Penghapusan Daya Listrik 450 VA Dilakukan Bertahap

DPR bersama pemerintah sepakat menghapus daya listrik 450 volt ampere (VA) untuk kelompok rumah tangga miskin. Penghapusan akan dilakukan bertahap.

Banggar DPR: Penghapusan Daya Listrik 450 VA Dilakukan Bertahap
Petugas PLN melakukan inspeksi instalasi listrik di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Serang, Banten, Jumat (10/9/2021). ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/foc.

tirto.id - Badan Anggaran DPR bersama pemerintah sepakat menghapus daya listrik 450 volt ampere (VA) untuk kelompok rumah tangga miskin. Sebagai gantinya masyarakat miskin yang saat ini memiliki daya listrik 450 VA akan dinaikkan menjadi 900 VA.

Ketua Badan Anggaran DPR, Said Abdullah mengatakan, penyesuaian ini memang tidak bisa dilakukan secara cepat. Sebab, dibutuhkan peran pemerintah dan PT PLN (Persero) untuk mendorong kelompok miskin secara bertahap bermigrasi ke 900 VA.

"Secara bertahap terhadap keluarga kemiskinan parah dengan 450 VA tentu tidak bisa kita lakukan dengan serta merta ke 900 VA. Terhadap keluarga miskin yang masih memakai 450 VA kita terus upayakan bermigrasi ke 900 VA secara pelan-pelan pula sejalan dengan peningkatan kebutuhan elektrifikasi mereka," kata dia kepada wartawan, Selasa (13/9/2022).

Dia menambahkan, nantinya PLN dapat melakukan penilaian jika memang mereka telah waktunya bergeser ke 900 VA karena kebutuhan konsumsi energinya. Said bahkan menjamin subsidi dari pemerintah tetap akan ditambah jika mereka mau bergeser dari 450 VA ke 900 VA.

"Dan ini harus dilakukan secara bertahap," imbuh Said.

Said menuturkan, jumlah pelanggan listrik 450 VA saat ini tercatat sebanyak 9,55 juta pelanggan yang masuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Sementara yang tidak masuk DTKS jumlahnya 14,75 juta pelanggan.

Dengan demikian, kata Said, data masuk DTKS ini otomatis terekam di data Kementerian Sosial (Kemensos) sebagai penerima bantuan sosial. Sementara yang non DTKS ada dua kemungkinan.

Pertama, secara faktual miskin tetapi belum masuk pendataan penerima bantuan sosial dari Kemensos karena datanya belum masuk. Kedua, bisa juga telah terjadi peningkatan ekonomi tetapi masih menggunakan voltase 450.

"Untuk itu kita berharap Kemensos dan PLN melakukan pemutakhiran data pelanggan listrik 450 VA. Dari hasil pemutakhiran data tersebut, maka akan mendapatkan integrasi data pelanggan 450 VA dan terdata dalam DTKS," jelas dia.

Oleh karena itu, pelanggan listrik 450 VA yang telah mengalami peningkatan ekonomi akan didorong secepatnya meningkatkan daya listriknya ke 900 VA bahkan ke 1300 VA secara bertahap. Penyesuaian ini dengan melihat perkembangan ekonomi konsumen.

"Inilah fungsinya agar PLN terus melakukan pemutakhiran data," tandas dia.

Baca juga artikel terkait LISTRIK 450 VA DIHAPUS atau tulisan lainnya dari Dwi Aditya Putra

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Dwi Aditya Putra
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Anggun P Situmorang