Menuju konten utama
Update Virus Corona:

Bagaimana Virus Covid-19 Bisa Memengaruhi Kadar Gula Darah?

Bagaimana Virus Corona Covid-19 bisa memengaruhi kadar gula darah seseorang?

Bagaimana Virus Covid-19 Bisa Memengaruhi Kadar Gula Darah?
Ilustrasi mengukur kadar gula darah. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Sejak gelombang kedua COVID-19 melanda India, telah terjadi peningkatan kasus yang cukup besar.

Namun selama beberapa hari terakhir, grafiknya mulai menurun. Hanya saja, grafik kematian di India terus meningkat dan ini termasuk masalah yang memprihatinkan.

Menurut sebuah penelitian, orang yang menderita Hiperglikemia, juga dikenal sebagai gula darah tinggi, berisiko 30 persen lebih tinggi tertular COVID-19.

Dilansir dari Jagran News, Direktur Utama Endokrinologi Diabetes dan Obesitas di Rumah Sakit Max India, Dr Surjeet Jha mengatakan, sekitar 10-13 persen orang di India menderita diabetes.

"Karena pandemi virus korona yang sedang berlangsung, kita semua tidak keluar dan tinggal di rumah. Semua ini telah menurunkan tingkat aktivitas fisik, yang berdampak sangat besar terhadap kesehatan dan kadar gula darah kita," ujarnya.

Segala jenis infeksi akut di tubuh, kata dia, dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah. Pola makan yang tidak begitu baik, demam tinggi, dan faktor-faktor lain selama infeksi COVID menyebabkan peningkatan kadar gula darah.

"Selain itu, hal ini didorong oleh penggunaan steroid, yang tidak dapat dihindari pada beberapa pasien," imbuhnya.

Lebih lanjut tentang penyebabnya, Dr SK Wangnoo, Konsultan Senior, Endokrinologi, Rumah Sakit Apollo, New Delhi menyebutkan, setiap orang yang menderita diabetes atau tidak harus memeriksakan kadar gula darahnya. COVID dapat memengaruhi beta pankreas, yakni sel yang memproduksi insulin.

"Reseptor ACE-2 merusak sel beta yang memproduksi insulin. Hal ini menyebabkan kekurangan insulin dan dengan demikian meningkatkan kadar gula darah," jelasnya.

Karenanya, penting bagi orang yang telah menguji virus SARS-CoV-2 untuk melakukan tes diabetes, bahkan anak berusia 5 tahun yang dites positif harus menjalani tes, karena akan membantu dalam perawatan.

Tanda dan Gejala Kadar Gula Darah Tinggi

Tidak mudah untuk mendeteksi kadar gula darah tinggi jika seorang pasien dites COVID-19 positif, jadi sebaiknya lakukan tes HbA1c bersamaan dengan tes kadar gula darah untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang rata-rata kadar gula darah.

Orang yang mengidap gula darah tinggi dan juga pernah terjangkit virus corona disarankan untuk terus memantau kadar gula darah selama masa pemulihan COVID-19.

Baca juga artikel terkait KADAR GULA atau tulisan lainnya dari Dhita Koesno

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Dhita Koesno
Editor: Agung DH