Menuju konten utama

Apa Saja Buah yang Dapat Menurunkan Darah Tinggi?

Hipertensi merupakan penyakit yang dapat menjadi pencetus penyakit kardiovaskular lain, seperti stroke.

Apa Saja Buah yang Dapat Menurunkan Darah Tinggi?
Ilustrasi Pisang. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Hipertensi atau tekanan darah tinggi termasuk salah satu penyakit umum yang terjadi di dunia. Lebih dari 1 miliar orang di seluruh dunia menderita penyakit ini.

Orang dengan hipertensi didefinisikan memiliki tekanan darah sistolik sekitar 130 mm Hg bahkan lebih.

Orang dengan hipertensi harus meminum obat anti-hipertensi, yang bekerja dengan cara menghambat enzim angiotensin.

Enzim ini mengatur volume ekstraseluler (misalnya plasma darah, limfa, dan cairan jaringan tubuh), dan vasokonstriksi arteri.

Obat anti-hipertensi berfungsi untuk mengurangi tingkat tekanan darah.

Menurut Heathline dan Medical News Today , selain obat-obatan, gaya hidup dan diet sehat juga penting untuk menurunkan serta menjaga tekanan darah tetap normal.

Penelitian menunjukkan makanan tinggi nutrisi seperti kalium dan magnesium dapat mengurangi tingkat tekanan darah.

Berikut daftar buah-buahan yang potensial menurunkan tekanan darah tinggi:

Pisang

    Kandungan kalium pada pisang membantu menyeimbangkan jumlah garam di tubuh, sehingga mampu mengontrol tekanan darah. Satu pisang berukuran sedang mengandung sekitar 422 miligram potasium.

    Menurut American Heart Association, potasium bermanfaat mengurangi efek natrium dan meredakan ketegangan dinding pembuluh darah. Selain pisang, makanan lain yang kaya akan kalium mencakup:

    • Alpukat
    • Melon
    • Ikan pecak
    • Jamur
    • Ubi jalar
    • Tomat
    • Ikan tuna
    • Kacang polong

    Semangka

    Semangka mengandung berbagai nutrisi seperti vitamin A, vitamin C, kalium, dan magnesium. Serta L-citrulline untuk membantu melebarkan pembuluh darah, sehingga menurunkan tekanan darah.

    Anggur

    Kandungan polifenol pada anggur berfungsi mengontrol tekanan darah. Polifenol dikenal sebagai antioksidan yang melawan radikal bebas di tubuh.

    Anggur juga tinggi serat dan rendah kalori, sehingga dikonsumsi rutin dapat mencegah sindrom metabolik, termasuk hipertensi.

    Kiwi

    Pada buah kiwi terdapat nutrisi seperti vitamin C, vitamin E, folat, dan kalium sebagai penurun tekanan darah.

    Delima

    Konsumsi jus buah delima lebih dari satu cangkir sehari selama empat minggu dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik. Delima kaya akan kalium dan polifenol.

    Buah Bit

    Kandungan nitrat pada buah bit menurunkan tekanan darah sistolik enam jam paska konsumsi.

    Jeruk

    Buah jeruk, termasuk jeruk bali dan lemon memiliki nutrisi penurun tekanan darah yang ampuh seperti vitamin dan mineral.

    Buah Beri

    Beri mengandung Antosianin, yakni pigmen yang memberi warna cerah pada buah beri.

    Antosianin merupakan antioksidan yang dapat mencegah terjadinya aterosklerosis, penyakit penyumbatan pembuluh darah. Zat ini juga meningkatkan kadar oksida nitrat dan mengurangi tingkat tekanan darah.

    Blueberry, raspberry, chokeberry, cloudberry, dan stroberi merupakan macam beri yang memiliki efek penurun tekanan darah.

    Tomat

    Tomat memiliki banyak nutrisi termasuk kalium, potasium , dan pigmen karotenoid likopen.

    Likopen memiliki manfaat untuk kesehatan jantung karena mengurangi faktor risiko tekanan darah tinggi.

    Ingat untuk tidak menggantungkan kesehatan Anda hanya dengan mengonsumsi buah-buahan tersebut.

    Perlu untuk tetap menerapkan pola hidup sehat, seperti membatasi asupan garam, membatasi konsumsi alkohol dan kafein, mengelola stres dengan baik, serta rutin berolahraga.

    Baca juga artikel terkait OBAT DARAH TINGGI atau tulisan lainnya dari Olivia Rianjani

    tirto.id - Kesehatan
    Kontributor: Olivia Rianjani
    Penulis: Olivia Rianjani
    Editor: Aditya Widya Putri