Menuju konten utama

Apa Gunung Merapi Meletus 18 Januari, Ada Awan Panas & Guguran Lava

Awan panas Gunung Merapi tercatat satu kali di seismogram dengan amplitudo 22 mm dan durasi 112 detik.

Apa Gunung Merapi Meletus 18 Januari, Ada Awan Panas & Guguran Lava
Gunung Merapi mengeluarkan lava pijar yang terlihat dari Wonorejo, Hargobinangun, Pakem, Sleman, D.I Yogyakarta, Senin (18/1/2021). ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/aww.

tirto.id - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mengatakan, telah terjadi awan panas guguran Gunung Merapi hari ini, Senin (18/1/2021) pukul 05.43 WIB.

Awan panas Gunung Merapi tercatat satu kali di seismogram dengan amplitudo 22 mm dan durasi 112 detik. Jarak luncur kurang lebih 1.000 meter ke arah Barat Daya (Kali Krasak) dan teramati tinggi kolom 50 meter di atas puncak.

Selain itu, teramati pula guguran lava pijar sebanyak enam kali dengan jarak luncur maksimum 600 meter ke Barat Daya.

Berikut aktivitas terkini Gunung Merapi menurut BPPTKG,

Aktivitas Gunung Merapi Terkini

Periode pengamatan

18-01-2021 00:00-06:00 WIB

Lokasi Gunung Merapi

Merapi (2968 mdpl),

Sleman, Magelang, Boyolali, Klaten,

Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah

Meteorologi

Cuaca berawan dan mendung. Angin bertiup lemah, sedang, hingga kencang ke arah timur dan tenggara. Suhu udara 14-21 °C, kelembaban udara 68-88 %, dan tekanan udara 569-686 mmHg.

Visual

● Gunung jelas, kabut 0-I, kabut 0-II, hingga kabut 0-III. Asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal dan tinggi 20 m di atas puncak kawah.

● Awanpanas 1 kali jarak luncur 1000 meter tinggi kolom 50 meter ke Tenggara arah Barat Daya.

Guguran lava pijar 6 kali jarak luncur maksimum 600 meter ke Barat Daya..

Kegempaan

■ Awan Panas Guguran

(Jumlah : 1, Amplitudo : 22 mm, Durasi : 112 detik)

■ Guguran

(Jumlah : 32, Amplitudo : 3-21 mm, Durasi : 12-64 detik)

■ Hembusan

(Jumlah : 3, Amplitudo : 2 mm, Durasi : 9-11 detik)

■ Hybrid/Fase Banyak

(Jumlah : 2, Amplitudo : 5 mm, S-P : 0.3-0.5 detik, Durasi : 9-16 detik)

■ Vulkanik Dangkal

(Jumlah : 2, Amplitudo : 34-75 mm, Durasi : 10-38 detik)

Kesimpulan

Tingkat Aktivitas Gunung Merapi Level III (Siaga)

Rekomendasi BPPTKG

1. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi sungai Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

2. Penambangan di alur sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB III direkomendasikan untuk dihentikan.

3. Pelaku wisata agar tidak melakukan kegiatan wisata di KRB III Gunung Merapi termasuk kegiatan pendakian ke puncak Gunung Merapi.

4. Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.

5. Jika terjadi perubahan aktivitas Gunung Merapi yang signifikan maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.

6. Untuk informasi resmi aktivitas Gunung Merapi masyarakat dapat mengakses informasi melalui Pos Pengamatan Gunung Merapi terdekat, radio komunikasi pada frekuensi 165.075 MHz, website merapi.bgl.esdm.go.id, media sosial BPPTKG, atau ke kantor BPPTKG, Jalan Cendana no. 15 Yogyakarta, telepon (0274) 514180, 514192.

Baca juga artikel terkait GUNUNG MERAPI atau tulisan lainnya dari Nur Hidayah Perwitasari

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Nur Hidayah Perwitasari
Editor: Agung DH