Menuju konten utama

Apa Ciri-ciri Daging Kambing, Sapi & Kerbau serta Kandungan Gizinya

Apa saja ciri-ciri daging kambing, daging sapi daging kerbau serta kandungan gizi yang terdapat di dalamnya.

Apa Ciri-ciri Daging Kambing, Sapi & Kerbau serta Kandungan Gizinya
Ilustrasi Daging di supermarket. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Ciri-ciri daging kambing, sapi dan kerbau dapat dilihat dan dibedakan secara fisik.

Hal ini penting diketahui terutama bagi orang yang memiliki alergi pada salah satu jenis daging tersebut atau tidak suka dengan salah satu jenis yang disebutkan itu.

Sebagai sumber protein, daging adalah makanan yang sering jadi pilihan untuk dikonsumsi.

Jenis yang umumnya banyak ditemui di Indonesia adalah daging sapi, kambing serta kerbau dan babi, juga beberapa jenis lainnya.

Daging tersusun atas jaringan otot serta lemak, juga urat dan tulang rawan. Daging sendiri merupakan bagian lunak pada hewan yang terbungkus dengan bagian kulit serta melekat di tulang.

Selain kaya protein yang dibutuhkan oleh tubuh manusia, daging juga mengandung karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral sehingga mengonsumsi daging secara teratur baik bagi kesehatan tubuh.

Merujuk Disnakeswan NTB, untuk membedakan jenis daging sapi, kambing dan kerbau maka berikut ini ciri-ciri fisik yang dapat dilihat:

Ciri-Ciri Daging Sapi

Warna

Umumnya daging sapi berwarna merah terang, merah kecoklatan, atau merah keunguan. Tapi apabila sudah terpapar oksigen lama, maka warna bisa berubah jadi merah chery atau coklat.

Jika warna daging merah gelap dan kaku, tanda bahwa sapi dipotong dalam keadaan stres atau kehabisan tenaga.

Serat

Serat pada daging sapi akan terlihat halus, terdapat sedikit lemak yang warnanya putih kekuningan, juga ada otot.

Jika dipegang atau dipotong tidak mudah hancur. Jika dicubit seratnya, maka daging sapi yang masih baik tidak akan terlepas. Namun jika daging sudah lama dan kurang baik maka seratnya akan terlepas.

Tekstur

Tekstur dagingnya padat namun tidak kaku. Konsistensi terasa kenyal atau liat jika ditekan dengan jari.

Bersih dan tidak ada darah, permukaan mengkilap dengan aroma khas yang segar, tidak ada bau busuk.

Kandungan gizi

Kandungan protein per 100 gram daging sapi tanpa lemak cukup untuk memenuhi 60 persen kebutuhan harian orang dewasa.

Terdapat juga vitamin B12 dan vitamin B6 dalam daging sapi yang penting bagi metabolisme sel, menjaga sistem saraf agar tetap sehat dan produksi sel darah merah bagi manusia. Juga ada selenium serta fosfor.

Kandungan zinc (seng) pada daging sapi enam kali lebih tinggi dari pada daging lain. Manfaat zat ini adalah membantu mencegah kerusakan dinding pembuluh darah sehingga mencegah penyempitan pembuluh darah.

Ciri-ciri Daging Kambing

Warna

Warna daging kambing adalah merah jambu, dan lebih pucat dibanding daging sapi.

Aroma

Aroma daging kambing khas, disebut dengan prengus. Jauh lebih keras aromanya dibanding dengan daging sapi.

Serat

Daging kambing memiliki serat yang halus, dengan lemak yang teksturnya keras berwarna putih kekuningan. Dagingnya terasa kenyal jika ditekan dengan jari.

Kandungan gizi

Daging kambing selain mengandung protein hewani juga jadi sumber zat besi yang berguna dalam pembentukan sel darah merah. Ada pula vitamin B yang bermanfaat untuk memecah nutrisi penting yang masuk dalam tubuh dan mengubah jadi energi.

Mineral bernama kolin dan selenium yang berfungsi mencegah munculnya sel kanker juga ada pada daging kambing. Per 100 gram daging terdapat 154 kalori serta 9,2 mg lemak dan 3,6 lemak jenuh.

Ciri-ciri Daging kerbau

Warna

Warna daging kerbau cenderung merah tua atau merah gelap. Sedangkan warna lemaknya putih susu.

Tekstur

Daging kerbau lebih liat dan keras dibanding daging sapi, sehingga agak jarang digunakan sebagai bahan makanan kecuali di beberapa daerah tertentu.

Serat pada daging kerbau lebih kasar dan besar serta terlihat, dibanding daging sapi yang halus seratnya.

Kandungan gizi

Pada daging kerbau, lemak dan kalorinya lebih rendah dibanding sapi. Harga jual daging kerbau pun lebih murah.

Baca juga artikel terkait CIRI-CIRI DAGING atau tulisan lainnya dari Cicik Novita

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Cicik Novita
Penulis: Cicik Novita
Editor: Dhita Koesno