Menuju konten utama

Anies Salurkan Bansos Sembako 5 Ribu Ton Beras ke 25.137 Penerima

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyalurkan Bantuan Sosial Non Tunai (BSNT) beras premium 10 kilogram masing-masing kepada 25.137 KPM di 24 RW..

Anies Salurkan Bansos Sembako 5 Ribu Ton Beras ke 25.137 Penerima
Pekerja beraktivitas di gudang Food Station, Cipinang, Jakarta, Senin (18/5/2020). BANTARA FOTO/Reno Esnir/pras.

tirto.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mulai menyalurkan Bantuan Sosial Non Tunai (BSNT) beras premium 10 kilogram kepada 25.137 keluarga penerima manfaat (KPM).

Anies secara simbolis melepas truk pendistribusian beras tersebut di Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (29/7/2021).

“Pagi hari ini kita baru saja melepas keberangkatan truk pengantar beras yang akan dikirimkan untuk keluarga penerima di kelurahan Cakung Barat dan Cakung Timur. Ini (BSNT) didistribusikan 5 ribu ton (beras), dan ada 24 RW yang hari ini menerima dengan jumlah kepala sebanyak 25.137,” kata Anies.

Anies menuturkan, pendistribusian 10 kilogram beras premium untuk masing-masing penerima merupakan bagian dari bantuan sosial masyarakat di Jakarta, dengan total penerima sebanyak 1.007.379 keluarga penerima manfaat. Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta sebelumnya pada Senin (19/7) juga telah mendistribusikan bantuan sosial tunai sebesar Rp600 ribu per KK.

“Kami berharap dengan rendahnya pemberian bantuan maka keluarga-keluarga di Jakarta khususnya yang sosio ekonomi akan dapat terbantu di masa sulit seperti sekarang,” ucapnya.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu menjelaskan, beras yang dibagikan berasal dari Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di Indramayu, Karawang, Lampung, Ngawi, Sumedang dan Garut. Hal ini merupakan bentuk dari kerja sama antar daerah yang sudah lama dirintis oleh Pemprov DKI Jakarta melalui Food Station Tjipinang Jaya.

“Ini melanjutkan apa yang sudah kita rintis selama ini, bahwa sentra penghasil beras kita ajak kerja sama dan menyerap produksinya untuk dimanfaatkan di Jakarta. Jadi ini di satu sisi membantu keluarga yang membuat di Ibu Kota, di sisi lain kita bekerja sama langsung dengan gapoktan di berbagai daerah dan membantu menggerakkan perekonomian petani daerah,” papar Gubernur.

Selain itu Gubernur juga menggarisbawahi bahwa beras yang nantinya akan didistribusikan adalah beras produksi Food Station Tjipinang Jaya dengan kualitas yang baik. Sehingga warga menerima beras yang baik untuk dikonsumsi.

Pada waktu yang sama, Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Pamrihadi Wiraryo menuturkan beras bansos yang disalurkan merupakan beras dengan kualitas premium dengan merk Sentra Ramos, Tjap Bunga, dan Ojolali.

“Kualitas ada dua, premium dan medium, untuk bansos ini food station untuk produksi beras yang premium yang kadar patahannya kurang dari 15 persen dan kadar air hanya 14 persen untuk memastikan penerima manfaat mendapatkan haknya sesuai ketentuan,” kata Pamrihadi.

Baca juga artikel terkait BANSOS COVID-19 atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Restu Diantina Putri