Menuju konten utama

Angka Kematian Covid-19 di Indonesia Tinggi, Satgas: Jaga Keluarga

Rata-rata angka kematian dalam puncak kedua pandemi Covid-19 di Indonesia naik tinggi. Satgas mengingatkan pentingnya protokol kesehatan di level keluarga.

Angka Kematian Covid-19 di Indonesia Tinggi, Satgas: Jaga Keluarga
Sejumlah petugas kesehatan beraktivitas di RSUD Pandan Arang, Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (29/6/2021). ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/nz.

tirto.id - Jumlah kasus Covid-19 mingguan di Indonesia mencapai puncak kurva (per 21 Juni 2021) hingga 125.396 kasus atau lebih tinggi dari rekor sebelumnya pada Januari 2021. Rata-rata kematian yang terjadi pada puncak kedua pandemi Covid-19 ini naik tinggi, bahkan hingga di atas 100 persen di Jawa Barat, DKI Jakarta, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur.

“Angka kematian yang terus meningkat ini tentunya tidak dapat ditoleransi, karena 1 kematian saja terbilang nyawa,” terang Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dikutip laman Covid19.go.id.

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, di DKI Jakarta, kenaikan angka kematian karena pengaruh Covid-19 pada puncak kedua pandemi mencapai 236 persen. Sementara itu, di Jawa Barat, terjadi kenaikan 463 persen. Berikutnya, di DI Yogyakarta kenaikan 148 persen, Jawa Timur 145 persen, dan Jawa Tengah 75 persen.

Terkait kasus aktif Covid-19, di DKI Jakarta, terdapat 43.436 kasus aktif (11,79 persen dari total kasus positif di wilayah tersebut). Sementara, di Jawa Barat saat ini terdapat 57.295 kasus aktif (11,21 persen dari total kasus positif).

Di DI Yogyakarta, kasus aktif mencapai 8.917 orang (15,41 persen dari total kasus positif di provinsi tersebut). Di Jawa Timur, kasus aktif di titik 7.488 orang (4,41 persen dari total kasus positif). Sedangkan Jateng menjadi provinsi dengan kasus aktif terbanyak ketiga dengan 33.805 orang (13,71 persen).

Saat ini, kelima provinsi di atas memilki keterisian tempat tidur isolasi dan ICU di atas 70 persen. Di DKI Jakarta, BOR Isolasi mencapai 91,14 persen sedangkan BOR ICU 91,88 persen. Di Jawa Barat, BOR isolasi 90,5 persen, sedangkan BOR ICU ada di titik 88,6 persen.

Sementara itu, BOR Isolasi di Jawa Tengah mencapai 89 persen, sedangkan BOR ICU 82,87 persen. Jawa Timur memiliki BOR isolasi 79,69 persen dan BOR ICU 73,91 persen. Di Yogyakarta, BOR isolasi mencapai 88,76 persen dan BOR ICU mencapai 87,5 persen.

Di kelima provinsi Pulau Jawa di atas, persentase kematian yang paling tinggi terjadi pada kelompok usia lansia. Ini terjadi karena tingginya komorbid pada lansia, di samping imunitas yang semakin menurun terkait faktor bertambahnya usia. Satgas menyebutka, 5 hingga 19 persen lansia yang terkena Covid-19 meninggal dunia.

Berkaca dari statistik tersebut, masyarakat layak meningkatkan kedisiplinan terhadap protokol kesehatan, terutama mereka yang tinggal bersama anggota keluarga yang lansia.

Langkah yang dapat dilakukan adalah segera membersihkan diri ketika baru pulang dari bepergian sebelum berkontak dengan lansia. Selain itu, jika muncul gejala Covid-19 atau merupakan kontak erat dengan orang positif, masyarakat dapat segera membatasi interaksi dengan lansia hingga benar-benar aman.

Di sis lain, ini tidak bermakna anak-anak aman dari Covid-19. Kelompok anak dapat menjadi rentan apabila luput dari pengawasan. Yang diperlukan saat ini adalah peran keluarga atau orang terdekat untuk membatasi aktivitas kepada lansia, juga anak-anak khususnya balita, demi kebaikan bersama.

“Proteksi ekstra sangat dibutuhkan mengingat penularan saat ini lebih tinggi, dan kuncinya adalah pelaksanaan protokol kesehatan seperti memakai masker dan mencuci tangan dengan cara yang benar” papar Wiku.

Sejak awal pandemi Covid-19, masyarakat diimbau untuk menerapkan 3M, yaitu memakai masker dengan benar, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan, juga mencuci tangan dengan sabun.

Pemerintah sendiri menerapkan PPKM Darurat yang berlaku di Pulau Jawa dan Bali dalam rentang 3 hingga 20 Juli 2021. Rinciannya, PPKM Darurat diterapkan di 48 kabupaten/Kota dengan asesmen situasi pandemi level 4, juga di 74 kabupaten/kota dengan asesmen situasi pandemi level 3.

Banner BNPB Info Lengkap Seputar Covid19

Banner BNPB. tirto.id/Fuad

Baca juga artikel terkait KAMPANYE COVID-19 atau tulisan lainnya dari Fitra Firdaus

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Fitra Firdaus
Editor: Iswara N Raditya