tirto.id - Partai Demokrat telah resmi mengangkat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai kader. Agus pun langsung menjabat sebagai wakil ketua umum setelah menjadi Komando Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat pada Pemilu 2019.
"Pasca selesainya tugas Kogasma kemarin mas AHY sudah diangkat jadi wakil ketua umum," kata Jansen kepada reporter Tirto, Kamis (10/10/2019).
Jansen mengatakan, AHY tidak menggantikan siapapun dalam kursi wakil ketua umum, tetapi Partai Demokrat menambah satu kursi wakil ketua umum untuk AHY.
"Jadi sekarang mas AHY sudah masuk jajaran Wakil Ketua Umum DPP Demokrat bersama Wakil Ketua Umum yang lain seperti Pak Syarief Hasan, Letjen Purn Cornel Simbolon, Ibu Nurhayati Assegaf, dan lainnya," kata Jansen.
Jansen menuturkan, pengangkatan dilakukan karena melihat performa AHY dalam dua tahun terakhir untuk Partai Demokrat. Partai berlambang mercy itu melihat komitmen AHY yang kuat untuk membangun partai. Oleh sebab itu, gerakan AHY diintegrasikan ke dalam tubuh partai.
"Dan sekaligus juga mewakili figur muda dalam jajaran wakil ketua umum," katanya.
Jansen menegaskan, pengangkatan AHY tidak ada kaitan dengan kemampuannya dalam mencairkan hubungan PDIP dan Demokrat. Ia mengatakan, AHY diangkat menjadi wakil ketua umum sudah sejak dua bulan lalu.
Di sisi lain, Jansen enggan menjawab pengangkatan AHY dalam rangka memuluskan AHY sebagai menteri. Ia menerangkan, Partai Demokrat tidak akan ikut campur dalam penentuan masuk kabinet. Akan tetapi Demokrat siap mendukung pemerintahan Jokowi.
"Soal-soal lain apakah akan ada kader Partai Demokrat yang masuk kabinet, biarlah itu sepenuhnya berpulang ke Pak Jokowi. Kalau ada yang beliau rasa pantas dan punya kapasitas untuk membantu beliau, tentu kami siap," kata Jansen.
"Tapi sekali lagi saya tegaskan kami Partai Demokrat tidak ingin ikut terlibat dalam soal soal polemik kabinet ini, biarlah itu sepenuhnya kita percayakan ke Pak Jokowi untuk mengambil keputusan," lanjut Jansen.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Irwan Syambudi
