tirto.id - Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), mencatat jumlah tenaga kesehatan (nakes) yang terinfeksi COVID-19 mencapai 90 orang. Hal itu disampaikan Kepala Dinkes Kabupaten Sikka, Petrus Herlemus.
"Nakes kita yang terkonfirmasi positif COVID-19 ini ada yang kondisinya sudah mulai membaik, dan ada juga yang masih isolasi mandiri di rumah," kata Petrus dalam keterangan tertulis, Kamis (15/7/2021).
Petrus mengatakan para nakes dihadapkan pada risiko penularan COVID-19 yang tinggi karena setiap hari berinteraksi dengan banyak pasien.
Meskipun banyak nakes yang terpapar COVID-19, Petrus memastikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di Kabupaten Sikka tetap berjalan lancar.
"Koordinasi dan motivasi juga tetap jalan supaya mereka juga tetap semangat," kata dia.
Petrus mengakui lonjakan kasus COVID-19 di Kabupaten Sikka membuat para nakes kelelahan. Meski begitu, Pemkab Sikka berupaya meringankan beban para nakes dengan penambahan tenaga relawan.
Jumlah kasus COVID-19 aktif di Sikka per Selasa (13/1/2021) sebanyak 900 orang, sementara lebih dari 800 orang menjalani karantina mandiri dengan kategori orang tanpa gejala.
"Pasien yang kondisinya berat kita tangani di rumah sakit, sedangkan yang ringan ditangani di rungan isolasi terpusat," kata dia.
"Nakes kita yang terkonfirmasi positif COVID-19 ini ada yang kondisinya sudah mulai membaik, dan ada juga yang masih isolasi mandiri di rumah," kata Petrus dalam keterangan tertulis, Kamis (15/7/2021).
Petrus mengatakan para nakes dihadapkan pada risiko penularan COVID-19 yang tinggi karena setiap hari berinteraksi dengan banyak pasien.
Meskipun banyak nakes yang terpapar COVID-19, Petrus memastikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di Kabupaten Sikka tetap berjalan lancar.
"Koordinasi dan motivasi juga tetap jalan supaya mereka juga tetap semangat," kata dia.
Petrus mengakui lonjakan kasus COVID-19 di Kabupaten Sikka membuat para nakes kelelahan. Meski begitu, Pemkab Sikka berupaya meringankan beban para nakes dengan penambahan tenaga relawan.
Jumlah kasus COVID-19 aktif di Sikka per Selasa (13/1/2021) sebanyak 900 orang, sementara lebih dari 800 orang menjalani karantina mandiri dengan kategori orang tanpa gejala.
"Pasien yang kondisinya berat kita tangani di rumah sakit, sedangkan yang ringan ditangani di rungan isolasi terpusat," kata dia.
Baca juga:
(tirto.id - Kesehatan)
Sumber: Antara
Penulis: Gilang Ramadhan
Editor: Gilang Ramadhan
Sumber: Antara
Penulis: Gilang Ramadhan
Editor: Gilang Ramadhan
