Menuju konten utama

7 Film 2020 Paling Ditunggu: Mulan, Tenet, Hingga A Quiet Place 2

7 film pilihan yang patut kita tunggu kehadirannya di tahun 2020 mendatang

7 Film 2020 Paling Ditunggu: Mulan, Tenet, Hingga A Quiet Place 2
Official Trailer Film TENET. youtube/Warner Bros. Pictures

tirto.id - Terdapat beberapa film pilihan yang perlu kita tunggu di tahun 2020 mendatang. Kita bisa menikmati karya terbaru sutradara Christopher Nolan dalam Tenet.

Film waralaba Fast and Furious juga telah menginjak seri kesembilan. Bagi anda yang menyukai superhero dari DC, Wonder Women 1984 bisa anda saksikan pada bulan Juni 2020. Jangan lewatkan pula film Disney Mulan dan seri kedua dari A Quite Place.

Untuk film Indonesia, ada Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini dan The Science of Fiction.

Berikut daftar dan sinopsisnya:

Tenet

Tenet merupakan karya terbaru sutradara Christopher Nolan. Para pemain yang bergabung di antaranya John David Washington, Robert Pattinson, Elizabeth Debicki, Dimple Kapadia, Aaron Taylor-Johnson, Clémence Poésy, dan Himesh Patel.

Tenet dijadwalkan rilis 15 Juli 2020 mendatang.

Fast and Furious 9

Fast and Furious 9 akan berada dalam arahan sutradara Justin Lin dan penulis naskah Daniel Casey, Chris Morgan, dan Gary Scott Thompson.

Belum ada informasi terkait alur cerita. Film ini dijadwalkan rilis di Indonesia pada 20 Mei 2020, seperti dilaporkan IMDb. Sebelum Fast and Furious 9, sebelumnya telah rilis spin-off berjudul Fast and Furious: Hobbs and Shaw. Film tersebut bercerita saat dua orang seteru, Hobbs sebagai polisi dan Shaw sebagai pembunuh bayaran, harus bekerja sama.

Mereka harus menyelamatkan adik Shaw sekaligus menghalangi sindikat kejahatan untuk menguasai serum pemusnah manusia.

Selama penayangannya, Box Office Mojo mencatat pendapatan Fast and Furious: Hobbs and Shaw lebih dari 758 juta dolar Amerika Serikat (AS) secara keseluruhan.

Wonder Women 1984

“Hidupku, tidak seperti yang mungkin kau pikirkan,” kata Diana, yang juga merupakan Wonder Women.

“Kita semua punya hal yang kita perjuangkan masing-masing,” kata rekan bicara Diana.

“Apa kau pernah jatuh cinta?”

“Dulu, dahulu sekali.”

Percakapan itu mengawali trailer film Wonder Women 1984. Terlihat pula Wonder Women berkelahi dengan beberapa pria di pusat perbelanjaan. Sebelumnya, seseorang mempromosikan tentang kebaikan hidup di masa depan.

“Aku bisa menyelamatkan hari ini, tapi kamu bisa menyelamatkan dunia,” kata seorang pria kepada Diana.

Kemudian beberapa gambar pertempuran lain terlihat. Ada pula semacam Diana saat masih kecil.

Gal Gadot akan kembali memerankan Diana atau Wonder Women. Pemain lain yang bergabung di antaranya Pedro Pascal, Chris Pine, Kristen Wiig, Connie Nielsen, dan Robin Wright. Patty Jenkins bertindak sebagai sutradara dengan Geoff Johns, Dave Callaham, Geoff Johns, dan William Moulton Marston membantu dalam hal penulisan naskah.

Dilansir IMDb, Wonder Women 1984 akan rilis di Indonesia pada 3 Juni 2020.

Mulan

Bisa jadi, berdandan dan urusan domestik rumah tangga akrab dengan kehidupan perempuan. Namun di masa-masa perang, keadaan seperti itu sering kali terabaikan. Seperti Mulan, yang harus berjuang dan memberikan kehormatan bagi keluarga dan kerajaannya.

Suatu ketika kerajaan tempat Mulan tinggal diserang. Ada kebijakan bahwa setiap keluarga harus mengirimkan satu anak laki-laki untuk ikut berperang. Orang tua Mulan tidak punya anak laki-laki, jadi ayahnya mengajukan diri untuk berkontribusi.

Mulan tidak akan membiarkan hal itu terjadi. Dia mengambil pedang ayahnya dan berangkat ke tempat pelatihan untuk ikut berperang.

Yifei Liu akan memerankan karakter Mulan. Para pemain lain yang bergabung di antaranya Donnie Yen, Jet Li, Li Gong, Jason Scott Lee, dan Yoson An.

Niki Caro bertindak sebagai sutradara sementara Rick Jaffa, Amanda Silver, Elizabeth Martin, dan Lauren Hynek. Mulan dijadwalkan rilis di Indonesia pada 25 Maret 2020.

The Quite Place 2

Dalam teaser berdurasi 30 detik, terlihat Evelyn Abbott berjalan di sebuah hutan. Salah satu kakinya sepertinya terluka hingga harus dibaluk oleh kain. Di belakangnya ada dua orang anaknya. Salah satu anaknya membawa peta. Saat hendak melanjutkan langkah, Abbott menoleh ke belakang, tempat ke kedua anaknya mengikuti. Kedua anaknya mengangguk dan mereka melanjutkan langkahnya.

The Quite Place 2 masih dalam arahan sutradara John Krasinski dan penulis naskah Bryan Woods, Scott Beck, dan John Krasinski, seperti pada film pertamanya.

Dilansir IMDb, film ini dijadwalkan rilis di Indonesia pada 18 Maret 2020.

Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini...

Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini… (NKCTHI) merupakan film adaptasi buku dengan judul sama karya Marchella FP.

NKCTHI berkisah tentang Angkasa, Aurora dan Awan, kakak beradik yang hidup dalam keluarga yang tampak bahagia. Setelah mengalami kegagalan besar pertamanya, Awan berkenalan dengan Kale, seorang cowok eksentrik yang memberikan Awan pengalaman hidup baru, tentang patah, bangun, jatuh, tumbuh, hilang dan semua ketakutan manusia pada umumnya.

Perubahan sikap Awan mendapat tekanan dari orang tuanya. Hal tersebut mendorong pemberontakan ketiga kakak beradik tersebut yang menyebabkan rahasia dan trauma atau luka besar dalam keluarga mereka terungkap.

Film NKCTHI juga diadaptasi ke dalam sebuah mini seri yang terdiri dari tiga episode. Kisahnya bercerita tentang Awan dan Satria yang memperlihatkan bagaimana mereka berbagi resah, mimpi, dan perjalanan yang sama tentang mimpi mereka menjadi arsitek.

Awan dan Satria masih berkutat pada pencarian arah. Mereka mengejar mimpi yang menguji kebersamaan dan jadi ujian untuk prinsip masing-masing. Angkasa juga muncul sebagai kakak yang suportif dalam web seri ini. Namun, Aurora sama sekali belum dimunculkan.

NKCTHI dibintangi oleh Rachel Amanda, Rio Dewanto, Sheila Dara, Donny Damara, Susan Bachtiar, Chicco Jerikho, Putri Marino, Oka Antara, Ardhitp Pramono, Umay Shahab, Muhammad Adhiyat, Sinyo, Agla Artalidia dan Alleyra Fakhira. Angga Dwimas Sasongko sebagai sutradara dengan Jenny Jusuf dan Melarissa Sjarief membantu dalam hal penulisan naskah.

NKCTHI akan rilis pada 2 Januari 2020 mendatang.

The Science of Fiction

Latar waktu film ini sekitar tahun 1960-an di Indonesia. Siman merupakan seorang pria yang pendiam. Tanpa sengaja dia menyaksikan sebuah syuting pendaratan di bulan oleh para kru asing, di sebuah area yang berhantu dan tak berpenghuni.

Siman ditangkap oleh para penjaga dan lidahnya dipotong. Siman pun menjalani hidupnya dalam slow-motion menirukan seorang astronot di luar angkasa, dianggap sebagai orang gila.

The Science of Fiction berada dalam arahan sutradara Yosep Anggi Noen. Film ini tayang perdana di Concorco Internationale of Locarno International Film Festival.

The Science of Fiction juga pernah tayang di Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) ke-14 tahun 2019. Belum ada informasi terkait tanggal perilisan film ini di bioskop.

Baca juga artikel terkait FILM HOLLYWOOD 2020 atau tulisan lainnya dari Sirojul Khafid

tirto.id - Film
Kontributor: Sirojul Khafid
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Yulaika Ramadhani