Menuju konten utama

5 Tips Memilih Sekolah Menengah Atas/SMA yang Tepat untuk Anak

Tips yang bisa dilakukan orang tua untuk memilih SMA yang tepat bagi anak di antaranya diskusi bersama anak hingga pertimbangkan lokasi sekolah.

5 Tips Memilih Sekolah Menengah Atas/SMA yang Tepat untuk Anak
Ilustrasi sekolah. FOTO/IStockphoto

tirto.id - Penting untuk orang tua yang memiliki anak baru lulus sekolah menengah pertama (SMP) memilih sekolah menengah atas (SMA) yang tepat sebagai tempat menuntut ilmu lanjutan.

Apalagi musim penerimaan peserta didik baru (PPDB) SMA di sejumlah wilayah di Indonesia sudah dibuka, seperti Provinsi Jawa Barat yang sudah membuka PPDB SMA tahap 1 pada 6 hingga 10 Juni 2023.

Memilih SMA bukanlah perkara gampang, sebab di jenjang ini, anak akan mulai memasuki fase dewasa, anak mulai secara perlahan menata rencana masa depannya.

Di Indonesia, sekolah secara umum dibagi menjadi dua kelompok yaitu sekolah swasta dan sekolah negeri. Dua kelompok itu juga memiliki banyak jenis misalnya sekolah kejuruan, keagamaan, kedinasan, ataupun reguler.

Supaya anak mendapatkan pendidikan yang maksimal dan tepat untuk masa depannya. Orang tua memiliki peranan penting dalam memberikan referensi pilihan sekolah kepada anak.

Tips Memilih Sekolah Menengah Atas (SMA) yang Tepat untuk Anak

Memilih SMA yang tepat adalah langkah untuk anak mengenyam pendidikan terbaik. Sebelum memutuskan untuk memasukkan anak ke salah satu SMA, berikut ini tips yang bisa dilakukan orang tua memilih SMA yang tepat untuk anak.

1. Tentukan rencana masa depan

Sebelum masuk SMA, orang tua dan anak perlu menentukan rencana masa depan untuk anak. Maksudnya adalah apakah anak akan lanjut kuliah setelah tamat SMA atau akan terjun langsung ke dunia kerja. Pilihan lain juga mungkin adalah lanjut pendidikan tinggi kedinasan.

Ini sangat krusial, pasalnya setiap SMA yang dipilih akan mempersiapkan anak dengan maksimal untuk masa depannya. Misalnya, apabila anak ingin melanjutkan kuliah direkomendasikan untuk sekolah di SMA reguler. Jika anak ingin terjun ke dunia kerja, maka SMK atau sekolah kejuruan dengan keterampilan khusus dunia kerja tentu adalah pilihan yang tepat.

Kemudian, mungkin anak dan orang tua ingin mempersiapkan anak untuk sekolah di pendidikan tinggi kedinasan, maka lebih baik mulai dari tamat SMP langsung sekolah di SMA kedinasan atau taruna.

2. Pahami jurusan di SMA

Beberapa SMA biasanya menyediakan jurusan untuk memfokuskan anak belajar, misalnya jurusan IPA, IPS, atau Bahasa.

Anak tentu memiliki kecenderungan tersendiri pada kemampuan akademiknya. Oleh karena itu, pastikan sekolah yang dituju dapat menjadi tempat anak mengembangkan kemampuannya.

3. Fasilitasi bakat dan minatnya

Kecerdasan anak tidak melulu tentang akademik, sebagian lagi mungkin sangat berbakat di bidang non akademik seperti olahraga dan seni.

Maka dari itu, dalam menentukan SMA akan sangat penting memilih sekolah yang mempersiapkan fasilitas mumpuni untuk anak.

Misalnya, apabila anak adalah atlet basket, mungkin anak akan lebih berkembang di sekolah yang terkenal dengan tim basket yang kuat dan lapangan yang bagus.

4. Lokasi

Lokasi juga menjadi pertimbangan penting sebelum memutuskan memilih SMA untuk anak. Jarak tempuh anak dari rumah ke sekolah, apakah dia akan membawa kendaraan sendiri untuk pergi ke sekolah atau antar jemput.

Kondisi lain yang mungkin dipertimbangkan adalah apabila anak harus bersekolah di luar kota, yang mengharuskan mereka untuk indekos atau tinggal di rumah saudara.

5. Diskusi bersama anak

Hal terpenting untuk selalu diingat orang tua adalah berdiskusi dengan anak. Mintalah pendapat mereka tentang pilihan-pilihan yang ada.

Meskipun orang tua pasti ingin yang terbaik untuk anaknya, ingatlah bahwa yang akan sekolah adalah anak itu sendiri bukan orang tua, mereka yang akan menjalani. Jadi, pendapat mereka dan persetujuan mereka adalah hal yang paling penting.

Baca juga artikel terkait LIFESTYLE atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Nur Hidayah Perwitasari