Menuju konten utama

5 Kebiasaan yang Bisa Melemahkan Imun Tubuh Saat Pandemi COVID-19

5 kebiasaan yang bisa Melemahkan imun tubuh saat pandemi COVID-19: kurang gerak, stres, hingga terlalu banyak merokok.

5 Kebiasaan yang Bisa Melemahkan Imun Tubuh Saat Pandemi COVID-19
Ilustrasi Kurang tidur. FOTO/istockphoto

tirto.id - Sejak pertama kali menginfeksi Wuhan, Cina pada akhir November 2019, lebih dari 350.000 kasus positif virus Corona (COVID-19) telah dilaporkan secara global. Kendati demikian, hingga kini belum ada vaksin untuk virus Corona jenis baru tersebut.

Namun, ada cara yang paling efektif untuk menangkal infeksi COVID-19, yaitu dengan cara meningkatkan sistem kekebalan tubuh atau imun.

Seperti diwartakan oleh The Sun, sistem kekebalan tubuh membantu melawan patogen yang menyebabkan penyakit, serta mendukung pertahanan alami tubuh dalam menghadapi paparan virus, termasuk virus Corona.

Cara ini pun akhirnya mulai dikampanyekan oleh banyak otoritas kesehatan, bersamaan dengan imbauan untuk mencuci tangan dengan sabun dan melakukan pembatasan fisik maupun sosial.

Sebagian orang akhirnya berinisiatif untuk meningkatkan kekebalan tubuh dengan cara-cara yang mereka percayai, seperti meracik makanan dan minuman tertentu.

Namun tanpa disadari, masih ada saja kebiasaan-kebiasaan yang justru menurunkan kekebalan tubuh. Berikut ini beberapa di antaranya :

    • Kurang Gerak
Dokter spesialis penyakit dalam, Lindsey Marchelin dalam penjelasannya di laman Everyday Health mengatakan, olahraga teratur dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan kemampuannya untuk menciptakan antibodi dan sel-T, yang merupakan sel darah putih untuk melawan penyakit.

Idealnya, seseorang minimal harus berjalan kaki 20 menit per harinya untuk dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

    • Kurang tidur
Seperti dilansir dari The Healthy, saat tidur, tubuh akan meningkatkan bagian dari sistem kekebalan yang mempelajari cara terbaik untuk menyerang virus dan bakteri baru. Tetapi, jika kurang tidur, maka tubuh tak memiliki kesempatan untuk melakukannya.

    • Merasa kesepian
Mengutip laporan dari jurnal Proceeding National Academy of Science yang dilansir dari laman The Healthy, menunjukkan bahwa ketika seseorang kesepian, hormon noreprinefin lebih tinggi. Dalam kondisi ini, norepinefrin meningkatkan produksi sel darah putih yang melawan luka.

Namun dalam prosesnya, ia mematikan bagian yang melawan virus dari sistem kekebalan tubuh yang membuat kita rentan diserang penyakit.

    • Stress
Stress memiliki dampak yang beragam untuk sistem kekebalan tubuh manusia. Lebih jauh, stress dalam jangka panjang memiliki resiko yang lebih tinggi terpapar penyakit seperti flu.

Bahkan, stress kronis yang berakhir dengan depresi, memungkinkan seseorang untuk meninggal karena flu.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Archieves of Internal Medicine menemukan bahwa wanita dengan depresi lebih cenderung memiliki ketidakseimbangan dalam sistem kekebalan, sebagaimana dilansir dari Everyday Health.

Ketidakseimbangan ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan resistensi insulin.

    • Terlalu banyak merokok dan mengonsumsi alkohol
Dokter dari Mercy Medical Center Jonatan Rich mengungkapkan alasannya mengapa merokok dan mengonsumsi alkohol secara berlebihan dapat melemahkan sistem kekebalan.

Sebagaimana penjelasannya yang dikutip dari Everyday Health, merokok menyebabkan sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan paru-paru dan memperburuk gangguan paru obstruktif-kronis (COPD), atau kondisi gangguan pernapasan yang tidak bisa disembuhkan.

Sementara mengonsumsi alkohol secara berlebihan dapat menggerogoti lapisan mulut dan kerongkongan, sehingga bakteri dan virus akan mudah masuk.

Kata dr. Rich, seorang wanita hanya dianjurkan mengonsumsi alkohol satu gelas per hari. Sementara untuk pria dua gelas per hari.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Ahmad Efendi

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Ahmad Efendi
Penulis: Ahmad Efendi
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno