Menuju konten utama

4.764 Warga Jadi Korban Banjir Aceh Timur, 2.436 Mengungsi

Banjir melanda di enam kecamatan Aceh Timur dengan total 1.276 rumah tergenang.

4.764 Warga Jadi Korban Banjir Aceh Timur, 2.436 Mengungsi
Banjir di Aceh Timur, Jumat 7 Oktober 2022. (FOTO/BNPB)

tirto.id - Sekitar 4.764 warga Aceh tercatat menjadi korban banjir di Aceh Timur, Jumat (7/10/2022). Banjir melanda di enam kecamatan Aceh Timur yakni Kecamatan Pante Bidari, Kecamatan Punaron, Kecamatan Birem Bayeun, Kecamatan Indra Makmur, Kecamatan Nurussalam, dan Kecamatan Banda alam.

"Informasi sementara, tercatat 1.276 kk/4.764 jiwa terdampak dengan total 1.276 rumah tergenang. Informasi ini dilaporkan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB berdasarkan data yang dari BPBD Kabupaten Aceh Timur," kata Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan Minggu (9/10/2022).

Ia menuturkan, sebanyak 2.436 warga Aceh Timur mengungsi akibat banjir. Mayoritas mengungsi di Balai Dusun, Meunasah, Masjid dan Dayah, Aceh Timur, Nangroe Aceh Darussalam.

Abdul menambahkan, banjir masih menggenang dengan ketinggian hingga 150 sentimeter di beberapa wilayah Aceh Timur. Pihak BPBD Kabupaten Aceh Timur terus berkoordinasi lintas sektor dalam upaya percepatan penanganan darurat.

Selain itu, petugas gabungan juga tetap bersiaga untuk memantau beberapa lokasi yang masih mengalami kenaikan debit air.

Berdasarkan informasi prakiraan cuaca BMKG hingga Senin (10/10/2022), hujan masih akan tetap hadir dengan intensitas ringan disertai petir di wilayah Aceh Timur. Oleh karena itu, BNPB mengimbau kepada masyarakat untuk mengingkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan.

"Para warga diharapkan melakukan pengecekan debit air secara berkala ketika terjadi hujan deras dalam kurun waktu yang lama. Maka warga dapat melakukan evakuasi mandiri ke tempat yang lebih aman guna menghindari potensi bahaya bencana hidrometeorologi," kata Abdul.

Baca juga artikel terkait BANJIR ACEH TIMUR atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Restu Diantina Putri