Menuju konten utama

128 Ribu Jemaah Haji Indonesia Sudah di Tanah Suci

Sebanyak 128.000 jemaah haji asal Indonesia telah berada di tanah suci Mekkah untuk melaksanakan ibadah wajib dan sunnah sembari menunggu rangkaian puncak haji yang jatuh pada 10 September mendatang.

128 Ribu Jemaah Haji Indonesia Sudah di Tanah Suci
Sejumlah jemaah calon haji (JCH) Kota Jambi menunggu giliran untuk menaiki bus menuju Bandara Sultan Thaha Jambi sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci dari Asrama Haji Embarkasi Antara Jambi, Rabu (24/8) dini hari. Sebanyak 445 JCH asal kota itu yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 16 dijadwalkan meninggalkan Tanah Air pada Rabu (24/8) pagi melalui Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan.

tirto.id - Sebanyak 128.000 jemaah haji asal Indonesia telah berada di tanah suci Mekkah untuk melaksanakan ibadah wajib dan sunnah sembari menunggu rangkaian puncak haji yang jatuh pada 10 September mendatang. Data tersebut disampaikan oleh Eko Dwi Irianto selaku Kepala Seksi Data dan Sistem Komputerisasi dan Informasi Haji Terpadu (Siskohat), disesuaikan dengan laporan kedatangan jemaah sampai dengan Rabu (31/8/2016) pukul 17.00 waktu Arab Saudi.

Menurut Data Siskohat, para jemaah yang menyumbang 82 persen dari jumlah total delegasi Indonesia itu terdiri dari 85.500 calon haji Indonesia gelombang pertama yang datang dari Madinah setelah menjalankan ibadah Arbain di Masjid Nabawi dan sekitar 42.500 calon haji Indonesia yang diberangkatkan pada gelombang kedua dari Indonesia ke Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, lalu ke Mekah.

"Sampai dengan Rabu sore, dari Madinah total 209 kloter, sedang dari Jeddah 105 kloter. Sehingga, jumlah anggota jemaah haji Indonesia yang sudah berada di kota Kelahiran Nabi Muhammad SAW adalah 314 kloter," kata Eko.

Tahun ini pemerintah memberangkatkan 155.200 calon haji reguler dari 13 embarkasi di seluruh Indonesia. Rincian kloter jemaah haji yang datang dari Madinah adalah sebagai berikut:

Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG 1- JKG 21), Embarkasi Padang (PDG 1 - PDG 9), Embarkasi Solo (SOC 1 - SOC 34), Embarkasi Medan (MES 1 - MES 11), Embarkasi Batam (BTH 1 - BTH 14), Embarkasi Surabaya (SUB 1 - SUB 32), Embarkasi Makassar (UPG 1 - UPG 10), Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS 1 - JKS 35), Embarkasi Balikpapan (BPN 1 - BPN 9), Embarkasi Banjarmasin (BDJ 1 - BDJ 13), Embarkasi Palembang (PLM 1 - PLM 13), dan Embarkas Aceh (BTJ 1 - BTJ 8).

Adapun yang datang dari Jeddah antara lain:

Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG 22 - JKG 33), Embarkasi Padang (PDG 10 dan PDG 11), Embarkasi Solo (SOC 35 - SOC 56), Embarkasi Medan (MES 12 - MES 17), Embarkasi Batam (BTH 15 - BTH 20), Embarkasi Surabaya (SUB 35 - SUB 52), Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS 36 - JKS 55), Embarkasi Balikpapan (BPN 10 - BPN 12), Embarkasi Lombok (LOP 1 - LOP 6), Embarkasi Makassar (UPG 11 - UPG 19), dan Embarkasi Palembang (PLM 14).

Empat Calhaj Meninggal di RS Mekkah

Sementara itu, ada empat calon haji Indonesia dilaporkan meninggal dunia di Rumah Sakit Mekkah. Atas tambahan empat orang itu, total anggota jemaah haji Indonesia yang meninggal di Arab Saudi kini menjadi 40 orang.

Data dari Sistem Informasi Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kesehatan pada Rabu (31/8/2016) waktu Arab Saudi menyebutkan bahwa keempat calon haji Indonesia yang meninggal itu adalah Saifuddin bin Buchori Abdullah (64), Semi Parsinah binti Wamu Adam (65), Siti Maryam binti Haram (79), dan Aceng bin Nuroddin Hasyim (58).

Baca juga artikel terkait HAJI atau tulisan lainnya dari Akhmad Muawal Hasan

tirto.id - Hard news
Reporter: Akhmad Muawal Hasan
Penulis: Akhmad Muawal Hasan
Editor: Akhmad Muawal Hasan