tirto.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengatakan terdapat 10 petak makan khusus COVID-19 di TPU Rorotan, Jakarta Utara yang amblas. Sejumlah makam tersebut amblas karena merupakan lahan bekas rawa.
Dalam menangani sejumlah makam yang amblas tersebut, Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (DPHK) DKI Jakarta melakukan pemadatan tanah dan pengecekan makam secara rutin dilakukan untuk mengantisipasi lahan amblas.
"Setiap ada yang amblas, dengan segera kami rapikan kembali, dipadatkan dan dibentuk petak makamnya. Yang baru-baru ini, terdapat 10 petak makam yang amblas di sisi timur, tapi kondisinya tidak parah dan petugas langsung merapikan petak makam tersebut," kata Kepala DPHK DKI, Suzi Marsitawati di Jakarta, Rabu (1/9/2021).
Suzi menjelaskan, amblasnya makam sering terjadi akibat peti jenazah yang sudah mulai lapuk. Untuk itu, pihaknya akan menambah dan memadatkan tanah di setiap petak makam.
Meskipun lahan makam adalah bekas rawa, tetapi sudah dilakukan pengurukan dan pemadatan tanah menggunakan alat berat. Sehingga, potensi amblasnya kecil.
"Kami akan terus berupaya mengurangi kemungkinan potensi amblasnya tanah. Hal ini terjadi, bukan hanya pada pemakaman khusus COVID-19, tetapi juga pada pemakaman biasa, terutama yang menggunakan peti jenazah. Pengecekan lahan akan selalu rutin kami," kata dia.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Abdul Aziz
